Perjuangan Kepsek SMPN 63 Diacungkan Jempol, Calon Murid Dapat Diterima Kembali
Topiktoday, Batam - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Batam ,Hendri Haluran menghadiri pertemuan dengan Sejumlah perwakilan orang tua calon murid.
Pertemuan tersebut disambut oleh Kepala sekolah SMPN 63, Ihsan Mulyadi, didepan halaman kantor sekolah, Kelurahan Labil, Batam, Selasa (05/07) pagi.
Di acara itu, Ihsan mengucapkan selamat atas penerimaan calon siswa/i baru yang sebelum nya tak tertampung di sekolah itu. Yang bermula dari keluhan warga selama ini, Dirinya mencoba mengatasi hal tersebut dan langsung berkoordinasi dengan pihak Kepala dinas pendidikan Kota Batam.
"Sebelum nya saya pribadi mengucapkan terima kasih kepada Walikota Batam dan Kadisdik Kota Batam atas apa yang menjadi keluhan warga di Kabil ini," ucap Ihsan.
Kendati itu membuat para orang tua wali pun sumringah, ketika mendapat kabar bahwa nama anak calon siswa yang tak tertera di papan pengumuman pada ,Sabtu (25/06) lalu, akhir nya diterima di SMPN 63.
Semua itu berkat pihak SMPN 63, yang berinopatif telah membuat sistem bentuk pengaduan. Hasil laporan beberapa pengaduan dari keluhan warga tersebut telah mendapat restu oleh Kadisdik kota Batam, terlebih Walikota sendiri.
“Tak lupa, ucapan terima kasih juga kepada calon orang tua siswa yang sudah mengadu kepada kami yang tidak tertampung di sistem zonasi itu. Berpatokan pada RDT Sekolah SMP 63 ini terbatas, yakni 144 siswa yang sudah ada,” tambah nya.
Ia menjelaskan, untuk calon siswa yang telah mendaftar pada tahun ini sebanyak 248 murid. Jumlah tersebut tersisa sebanyak 104 yang tidak tertampung. Alhamdulillah, atas ijin Allah SWT semua nya kembali diterima.semua hasil kinerja pihak sekolah.
Secara birokrasi, pihak nya telah menyampaikan mulai dari sudut pengumuman.
“Start dari awal untuk mekanisme sudah kami sampaikan.calon siswa yang tidak tertampung kami upayakan tertata rapi dalam bentuk pengaduan yang nantinya kami ajukan. Alasan tak tertampung dikarena jarak rumahnya dari sekolah terbilang jauh. Ditambah para orang tua yang kurang paham akan aplikasi online itu.jelas nya pengaduan itu bersumber dari kebijakan pimpinannya.
“Dasar itu kita laporkan, di kedua kali nya kita dipanggil oleh pimpinan untuk memberi keputusan mediasi kepada para orang tua calon siswa yang tidak tertampung dengan alasan berdomisili tinggalnya tidak jauh dari sekolah ini. sehingga membuat hati kami cemas,” sebutnya.
“Alhamdulillah,,,atas kedatangan pimpinan kita akhirnya membawa berkah.nama anak yang tidak tertampung hasil nya diterima.orang tua wali murid pun senang, " terang dia.
Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan, Hendri Haluran mengatakan bahwa sebagai generasi penerus bangsa. Anak harus dapat fasilitas bersekolah.
“Anak yang tidak terdaftar namanya di sekolah ini harus tetap masuk dan harus tetap belajar, apapun ceritanya anak kita wajib sekolah. itu pesan pak Walikota sama saya,” cetusnya menambah penyampain pesan dari Walikota Batam.
"Walaupun judulnya tidak cukup lokal.nanti kita upayakan untuk tumpangkan di sekolah SDN, baik maupun sekolah SMA yang ada di Kabil ini,” tutup nya singkat. (iwan)
Tidak ada komentar