Marak Penipuan Invenstasi dan Arisan Bodong, Polda Jateng Berikan Beberapa Tips Untuk Menghindari Penipuan
Topiktoday, Semarang - Pada masa pandemi Covid-19 yang membuat banyak orang susah mencari nafkah.Susahnya mencari nafkah membuat angka kejahatan semakin marak. Oleh karena itu, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Al-qudusy meminta warga Jateng lebih berhati-hati dalam memilih investasi atau memutuskan mengikuti arisan.
Kabid Humas Polda Jateng menjelaskan beberapa waktu lalu ratusan warga melapor ke Polres Salatiga. Mereka melapor karena diduga telah menjadi korban penipuan arisan yang nominal arisan tersebut angkanya miliaran rupiah.
Saat dilakukan pendalaman kasus, pelaku arisan tersebut melarikan diri dari rumah kontrakannya di kawasan Perum Praja Mukti Kota Salatiga.
Kabid Humas Polda Jateng mengatakan pihaknya konsisten terus mengejar kasus arisan bodong ini. Adapun kasus arisan bodong tidak hanya terjadi di Salatiga saja, kasus arisan bodong juga terjadi di Blora dan Sragen.
"Jadi sebelum mengikuti investasi atau mungkin arisan, pastikan yang pertama tama bahwa informasi mereka memang jelas dan memang benar adanya," jelas Kabid Humas Polda Jateng
Kabid Humas Polda Jateng meminta masyarakat tak mudah tergiur dengan keuntungan yang ditawarkan investasi atau arisan. Mengingat, banyak oknum yang memanfaatkan sikap lengah dari masyarakat.
Paling tidak, peserta arisan atau investasi harus benar-benar mengecek kejelasan pemilik usaha ataupun perusahaan tersebut.
"Cari dan gali sedalam mungkin informasi mengenai instansi atau lembaga mereka. Karena sekarang ini banyak sekali penipuan yang dilakukan," jelas Kabid Humas Polda Jateng.
Pihaknya sangat mewanti-wanti masyarakat supaya lebih berhati-hati dan tidak mudah tergiur dengan investasi yang memberikan tawaran keuntungan yang kurang masuk akal.
Tidak ada komentar